Search

Hati –Hati Udara Dingin 16 Derajat Celcius Menyerang DIY Sampai Akhir Agustus - JOGJAINSIDE.COM

Oleh : Julian Pradana

Jogjainside.com, Jogjakarta — Beberapa minggu terakhir, masyarakat di Daerah Istimewa Yogyakarta ( DIY)  diserang udara dingin yang cukup menusuk.

Di DIY, suhu udara pada beberapa terakhir ini bahkan mencapai 17 derajat celcius. Rabu ( 7/8) pagi tadi hingga setengah menurun hingga 16 derajat celcius.

Menanggapi fenomena ini sejumlah ahli berkomentar. Menurut Emily Nurjadi, Pakar Iklim UGM Yogyakarta memaparkan, ternyata suhu yang dingin ini tidak hanya dialami Yogyakarta saja, hampir seluruh pulau Jawa juga merasakan suhu dingin ini.

Emily Nurjani, mengatakan suhu dingin ini disebabkan oleh angin monsun Australia yang bergerak ke utara menuju Asia “Kondisi ini normal, karena sekarang musimnya monsun Australia,” katanya.

Menurut Emily, angin ini bersifat kering dan dingin. Berkarakteristik membawa sedikit uap air sehingga potensi pembentukan awan relatif kecil.

Dengan sedikit tutupan awan, atmosfer menjadi lebih dingin terutama di malam hari.

“ Tutupan awan yang sedikit menjadikan pancaran panas dari bumi dilepaskan langsung ke atmosfer pada malam hari. Hal tersebut menjadikan tidak adanya penambahan panas di bumi sehingga suhu menjadi lebih rendah dan lebih dingin dari biasanya, “ katanya Rabu ( 7/8).

Emily mengatakan, fenomena ini kemungkinan besar akan terus terjadi di bulan Agustus. Namun demikian, kondisi akan berubah jika ada fenomena yang memicu turunnya hujan.

foto: ist

Untuk itu, emily menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan tubuh, salah satunya dengan memakai baju hangat agar suhu tubuh tetap terjaga.

Sementara BMKG Yogyakarta, membenarkan bahwa suhu udara dingin di wilayah ini berkisar antara 17 – 16 derajat celcius.

Suhu dingin menyegat tersebutdirasakan di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya dalam beberapa hari belakangan ini. Suhu udara dingin tersebut terutama terasa pada malam hari dan pagi hari.

Hari ini Rabu (7/8) pagi ini, suhu udara di wilayah Yogyakarta tercatat mencapai titik 16 derajat celcius.

Kepala BMKG Staklim Yogyakarta, Reni Kraningtyas, menyatakan bahwa fenomena tersebut merupakan bagian dari fase puncak musim kemarau.

Pada bulan Agustus 2019 ini memang menjadi puncak musim kemarau untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.

“Bulan Agustus ini merupakan puncak musim kemarau. Sehingga suhu udara terasa dingin, khususnya malam dan pagi hari,” katanya..

Suhu dingin ini diprediksi akan meliputi seluruh wilayah Yogyakarta hingga akhir bulan Agustus 2019.

Selain itu Reni juga menyampaikan bahwa musim kemarau tahun ini diprediksi akan berlangsung sampai Oktober mendatang. (sug)

Let's block ads! (Why?)


https://jogjainside.com/hati-hati-udara-dingin-16-derajat-celcius-menyerang-diy-sampai-akhir-agustus/

2019-08-07 12:04:00Z
CBMiZWh0dHBzOi8vam9namFpbnNpZGUuY29tL2hhdGktaGF0aS11ZGFyYS1kaW5naW4tMTYtZGVyYWphdC1jZWxjaXVzLW1lbnllcmFuZy1kaXktc2FtcGFpLWFraGlyLWFndXN0dXMv0gEA

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Hati –Hati Udara Dingin 16 Derajat Celcius Menyerang DIY Sampai Akhir Agustus - JOGJAINSIDE.COM"

Post a Comment

Powered by Blogger.